Kudus, Sabtu (29/07) – Semangat inovasi dan cita-cita tinggi merajut masa depan yang gemilang di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kudus. Dalam acara Pembinaan Peserta Didik Program Unggulan Tahfidz dan Riset, suasana Lapangan Indoor MAN 1 Kudus dipenuhi semangat dari siswa dan guru yang kompak hadir untuk menanamkan trilogi madrasah sebagai pondasi kuat dalam pendidikan agama. Kakanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah, Musta’in Ahmad, memberikan inspirasi luar biasa di acara tersebut.
Semangat generasi muda berkobar saat Musta’in menyoroti pentingnya nilai-nilai trilogi madrasah: keislaman, kedindonesiaan, keilmuan, kemoderenan, kemandirian, dan keumatan. “Ini adalah dasar kesejukan dan kedamaian Islam serta semangat gotong royong dan persaudaraan, nilai-nilai gemilang yang mewarnai bangsa Indonesia,” ujar Musta’in.
Melangkah lebih maju, watak madrasah kedua, keilmuan dan kemoderenan, menjadi sorotan dalam pengembangan ilmu di MAN 1 Kudus. “Ilmu harus menjadi jawaban bagi masa kini dan masa depan, membuka cakrawala baru bagi keunggulan,” tambahnya.
Dan tak ketinggalan, trilogi terakhir, kemandirian dan keumatan, mengajak Madrasah dan pondok pesantren untuk menjaga marwah agama dan menciptakan lingkungan belajar yang aman dan sehat bagi generasi muda serta calon pemimpin masa depan. “Para siswa harus memiliki rencana matang untuk meraih prestasi gemilang dan menembus batas-batas keberhasilan,” ucapnya penuh keyakinan.
Acara inspiratif ini memberikan pijakan kokoh bagi para siswa untuk mengukir cita-cita dan berinovasi dalam mencapai kesuksesan. Semangat trilogi madrasah, yang menyala seperti kilauan bintang di langit malam, akan membimbing langkah-langkah mereka meraih masa depan yang cerah dan membawa perubahan positif bagi bangsa dan negara. Dengan semangat inovasi dan trilogi madrasah yang berkilau, MAN 1 Kudus siap menghadirkan pemimpin-pemimpin masa depan yang unggul dan berdedikasi!
