Mengawali tahun 2018, terjadi mutasi pimpinan pada satker di lingkungan Kementerian Agama Provinsi jawa Tengah. Mutasi tersebut merupakan kebijakan Kepala Kantor wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah dengan memutasi sejumlah Kepala Madrasah dan Kepala Tata Usaha.
Pemutasian sejumlah Kepala TU madrasah dilakukan pada Kantor Kementerian Agama di tiap-tiap kabupaten. Begitu pula di Kudus, yang memutasikan 4 Kepala TU Madrasah Aliyah dan Tsanawiyah Negeri. Pelaksanaan Pelantikan dilakukan di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kudus oleh Kepala Kantor Kemenag Kudus Bapak Drs. H. Noor Badi, MM. Kepala Tata Usaha MAN 1 Kudus yang semula dijabat oleh Bapak Drs. H. Moh Mahsun, dilimpahkan ke Bapak Agus Siswanto, S.H.I., M.Pd.I, sejak 3 Januari 2018.
Pak Agus yang lahir di Kudus, 8 Desember 1982 ini, semula menjabat Kepala TU di MTs Negeri 2 Kudus sejak tahun 2012. Karier beliau bermula di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kudus pada tahun 2005 di seksi Pekapontren. Perjalanan karier Pak Agus, dimulai saat ada pembukaan CPNS tahun 2004. Berbekal ijazah tingkat SMA yang pada saat itu masih proses menyelesaikan studi Sarjananya di STAIN Kudus. Alhamdulillah setelah menjadi PNS pada tahun 2009, suami dari Ibu Dian Anggraini, S.T., S.Pd. ini, dapat penyesuaian ijazah S1. Sadar akan pentingnya pendidikan beliau mengambil program Magister di Universitas Wahid Hasyim Semarang dan lulus pada tahun 2013.
Bapak dari Muhammad Ilham Hadinata dan Muhammad Ilman Adi Santoso ini, terkesan saat pertama kali menginjakkan kakinya di MAN 1 Kudus, melihat kegiatan sholat dzuhur berjamaah. Penataan sarana dan prasarana di MAN 1 Kudus yang tertata dengan baik juga menjadikan Pak Agus terkesan. Kekompakan siswa dan guru, membuatnya bersemangat untuk ikut serta memajukan MAN 1 Kudus.
Man Jadda Wa Jadda, dengan bersungguh-sungguh maka akan tercapai cita-cita, begitulah harapan Pak Agus kepada siswa agar senantiasa menuntut ilmu dengan sungguh-sungguh. “Ilmu yang telah didapatkan di madrasah hendaknya diterapkan dalam kehidupan sehari-hari” pesan beliau lebih lanjut. Menutup wawancara dengan tim jurnalistik beliau menyampaikan, agar para siswa senantiasa taat kepada orang tua dan guru. (jurnalistik 17/18)
